Pengertian Positioning

15.14


     Positioning  adalah tindakan perusahaan untuk merancang produk dan bauranpemasaran agar dapat tercipta kesan tertentu diingatan konsumen. Sehinggadengan demikian konsumen segmen memahami dan menghargai apa yangdilakukan perusahaan dalam kaitannya dengan para pesaingnya. Bagi perusahaantindakan untuk meneliti atau mengindentifikasi posisi pesaing dan memutuskanuntuk mengambil posisi setaraf dengan posisi pesaing atau mencari kesempatandalam pasar.

 
 Jika posisi perusahaan itu sendiri dekat dengan pesaing lainnya,perusahaan itu harus menyeleksi dan kemudian mencari perbedaan lebih lanjutmelalui perbedaan-perbedaan tersendiri.Menurut Kotler (1997: 262): 
 “Positioning is the act of designing the company’s offerso that it occupies a distinct and value placed in the target customer mind”.Maknanya, mencari ‘posisi’ di dalam pasar, langkah ini dilakukan setelahmenentukan strategi segmentasi yang dipakai. Dengan kata lain positioning adalahsuatu tindakan atau langkah-langkah dari produsen untuk mendesain citraperusahaan dan penawaran nilai dimana konsumen didalam suatu segmen tertentumengerti dan menghargai apa yang dilakukan suatu segmen tertentu, mengerti danmenghargai apa yang dilakukan suatu perusahaan, dibandingkan denganpesaingnyaSedangkan menurut Cravens (1991:255),keputusan pemilihan target pasarmerupakan titik vokal dari strategi pemasaran itu sendiri dan menjadi dasar dalammenentukan tujuan dan pengembangan strategi positioning.Oleh karena itu, strategi positioning merupakan faktor utama dalam meningkatkankekuatan posisi pasar perusahaan di suatu pasar tertentu dibanding pesaing-pesaingnya. Dari definisi diatas terkandung pengertian bahwa positioningberorientasi pada pikiran atau persepsi konsumen. Jadi positioning adalah usahauntukmenemukan suatu celah di benak konsumen agar konsumen mempunyai imageyang khusus terhadap produk atau merk produk atau bahkan terhadap perusahaan. Peran Positioning Dalam Strategi Pemasaran Menurut Craven (1991:270)bahwa positioning memegang peran yang sangat besardalam strategi pemasaran, setelah melakukan analisis pasar dan analisis pesaingdalam suatu analisis internal perusahaan(total situation analysis).Alasannya dunia sekarang ini dilanda over komunikasi, terjadi ledakanbarang,media, maupun iklan. Akibatnya pikiran para prospek menjadi ajangpertempuran.Oleh karena itu, agar dapat berhasil dalam suatu masyarakat yang overkomunikasi, perusahaan apa pun sebaiknya mampu menciptakan suatu posisi yangmempertimbangkan tidak hanya kekuatan dan kelemahan perusahaan sendiri,tetapi juga kekuatan dan kelemahan pesaingnya dalam pikiran prospeknya. Itulah

Artikel Terkait

EmoticonEmoticon

:)
:(
=(
^_^
:D
=D
=)D
|o|
@@,
;)
:-bd
:-d
:p
:ng